PRODUK KAIN PERCA : TARGETKAN PASAR AUSTRALIA & SEJUMLAH NEGARA

KOTA CILEGON.- Pendiri (Founder) KUB Artomoro Kraf, Maria Josephine Samosir menegaskan produk kain perca yang dibuat dengan kualitas kelas dunia bakal diekspor ke Australia dan sejumlah negara lainnya. Hal itu ditegaskan Maria pada acara Pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Inklusif bertajuk "Pemanfaatan Limbah Kain Perca Menjadi Produk Kelas Dunia" kolaborasi dengan Banten Creative Disability (BCD) yang digelar Kamis (09/01/2025) di KUB Artomoro Kraf, Kecamatan Citangkil, Kota Cilegon.

"Semoga kegiatan pemberdayaan yang melibatkan ibu rumah tangga, kaum perempuan dan penyandang disabilitas yang berkolaborasi dengan BCD ini bisa mewujudkan kemandirian dan sejahtera untuk mereka ke depannya," katanya.

Hadir juga dalam kegiatan tersebut, salah seorang pengusaha disabilitas yang sukses sebagai pelaku usaha kain perca yang sudah ekspor ke luar negeri, Irma Suryati. Warga Kebumen, Jawa Tengah tersebut turut memberikan semangat kepada peserta.

"Dengan semangat juang yang tinggi dan tetap optimis, saya yakin suatu hari pekerjaan kita akan mendapatkan hasil yang optimal meski dibuat dari bahan yang sederhana. Contohnya, produk dari kain perca yang saat ini dibuat, ditargetkan untuk dijual ke pasar luar negeri, alias berkualitas ekspor," ungkapnya.

Usai kegiatan KUB Artomoro Kraf dan perusahaan milik Irma Suryati menandatangani kerjasama  terkait hasil dan pemasaran kain perca untuk diekspor ke luar negeri.

KUB Artomoro Kraf pun membuka peluang kepada para ibu rumah tangga, anak muda perempuan dan sahabat penyandang disabilitas yang berminat untuk bergabung dalam pembuatan produk limbah perca tersebut.

Ketua BCD, Muhammad Fajri dan rekannya Resti mengaku sangat bersyukur bisa menerima tambahan ilmu/pengetahuan dan keterampilan membuat produk berbahan limbah kain perca. Apalagi, produknya  diprioritaskan untuk ekspor ke sejumlah negara.

"Ini luar biasa dan pengalaman yang sangat berharga bagi kami. Apalagi dengan kehadiran Ibu Irma Suryati yang siap memfasilitasi  produk kain perca ini untuk diekspor ke beberapa negara," imbuh Fajri.***

 

Scroll to Top